Rapat Koordinasi dan Sinkronisasi Pendataan Madrasah Tahun 2023

 


Rapat koordinasi dan sinkronisasi pendataan madrasah tahun 2023 berlangsung di Asrama Haji Al Musdalifa-Waiheru- yang di gagas oleh Pendis Kemenag Kota Ambon dengan mengundang bagian seksi pendataan emis dari Kanwil, kepegawaian, pengawas, dan kepala-kepala madrasah jenjang RA, MI, MTS, dan MA Negeri maupun swasta di Ambon, Kamis (09/02/2023).

Kegiatan tersebut di hadiri langsung sekaligus dibuka oleh KaKankemenag Kota Ambo, R.A Fachrurrazy Hassanusi, S.Fill, M.Si. Dalam sambutannya kurang lebih mengatakan;

"Masalah data ini sangat penting maka perlu selalu update untuk keperluan kemenag kota maupun pihak-pihak luar yang butuhkan data madrasah, data harus tersedia", ungkapnya.

Namun sebelum pembukaan kegiatan, didahului dengan penyampaian laporan ketua panitia, dalam hal ini Kasi Pendis Kemenag Kota Ambon. Dalam laporan Ketua Panitia menyampaikan kurang lebih sebagai berikut;

"Dalam kegiatan rakor menggunakan metode diskusi terhadap permasalahan pada seksi, madrasah, dan pengawas", tandasnya Kasi Pendis kota ambon

Dalam Rakor ini, Pendis Kemenag Kota Ambon berusaha menghadirkan semua pihak untuk mewujudkan sinkronisasi data antar unit agar madrasah memiliki kesatuan data yang akurat. Oleh karena itu, Panitia mengundang berbagai pihak untuk mencapai data yang terpadu.

"Melibatkan seksi lain yakni seksi kepegawaian kota Ambon dan bidang dari provinsi Maluku terkhusus bidang emis", tambahnya.

Selanjutnya, Ketua Panitia menyampaikan bahwa tujuan kegiatan ini adalah menyatukan persepsi dalam mewujudkan madrasah yang hebat terutama dalam pendataan yang baik dan akurat. Di samping itu, Ketua panitia menyampaikan bahwa;

"Kegiatan ini terdiri dari 4 sesi terkait dengan permasalahan madrasah yang akan berdiskusi untuk menemukan masalah dan solusi terkait dengan data madrasah", ungkapnya.

Dalam arahan Kakankemenag kota Ambon menyampaikan berbagai hal yang sangat penting untuk kita ketahui bersama.

"Kegiatan ini diharapkan kita semua yang hadir baik dari Pendis, kepegawaian, kepala madrasah, dan seksi pendataan emis kanwil untuk menyamakan visi dalam hal ini terkait dengan data madrasah", ungkapnya.

Untuk memperoleh kesatuan persepsi antara kita semua maka perlu adanya ruang yang bisa digunakan untuk membicarakan semua itu terkhusus bagiamana data ini disikronkan antar lembaga atau unit.

"Perlu duduk bersama untuk membicarakan peningkatan mutu madrasah yang tidak terlepas dari keakuratan data di madrasah pada semua jenjang", lanjutnya.

Beliau juga mengungkapkan bahwa perbaikan mutu pendidikan di madrasah baik RA, MI,MTS, dan MA baik itu negeri atau swasta harus menjadi prioritas utama untuk kita semua. Oleh karena itu, kepala madrasah yang merupakan ujung tombak dalam peningkatan mutu madrasah tersebut, sehingga perlu adanya kebijakan yang terfokus pada peningkatan mutu madrasah.

"Mengambil keputusan penting terkait mutu pendidikan madrasah yang mestinya menjadi program utama di Pendis kota Ambon dan kepala madrasah", ungkapnya.

Lebih lanjut beliau menjelaskan bahwa mutu pendidikan ada di tangan para Kamad/wakamad. Kamad dapat merumusksn mutu pendidikan dan strategis pengembangan dalam mencapai mutu pendidikan di madrasah.

"Kerja kita mesti berdasarkan dengan struktur dengan kerja sama secara tim   antara guru dan kepala madrasah, guru sebagai pendidik dan juga administrator yang dibebankan kepadanya", tegasnya.

Pada bagian lain, beliau mengungkapkan bahwa suatu proses menejerial yang sempurna diawali dengan perencanaan, pelaksanaan, evaluasi, dan tindak lanjut.

Melakukan koordinasi untuk peningkatan mutu pendidikan madrasah menjadi hal yang sangat penting untuk terus dilakukan baik secara internal maupun eksternal.

"Aturan main adalah peraturan dari keputusan- keputusan kementerian yang intinya pengembangan mutu pendidikan di madrasah, 

Kalau setengah hati kepala madrasah maka sebaiknya mengajukan diri untuk digantikan", ungkapnya.

Posting : @zarifoji313 #zarifoji

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Tema-Tema Penting Pada Peringatan Asyura Nasional Tahun 1445 H/2023

Ilmuan Peringatkan Bahaya AI (Artificial Intellegence)

Menyikapi Perkembangan ChatGPT OpenAI